Gen Z Memilih, Indonesia Emas Diraih

Sekolah merupakan simulasi kecil masyarakat umum, tempat berproses, tempat belajar, evaluasi, dan mengaplikasikan hal-hal kecil yang terjadi di kehidupan bermasyarakat, salah satunya belajar demokrasi. Demokrasi di sekolah mengedepankan partisipasi aktif warga sekolah dalam pengambilan keputusan yang berdampak bagi lingkungan sekolah

Dalam rangka Implementasi Kurikulum Merdeka SMP Negeri 179 Jakarta melaksanakan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan menyelenggarakan pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS (Pemilos) periode 2024/2025. Kegiatan ini dilakukan melalui proses demokrasi dengan tujuan memberi hak setara kepada seluruh elemen lapisan masyarakat SMP Negeri 179 dalam pengambilan keputusan secara langsung atau melalui perwakilan. Melalui pemilihan ini, Peserta didik dilatih untuk berpikir kritis, mengevaluasi, dan cerdas dalam menentukan pemimpin yang dianggap mampu mewakili aspirasi dan kepentingan Peserta didik secara luas. Suara mereka menjadi manifestasi dari semangat demokrasi yang harus dijunjung tinggi sebagai wujud dari sikap mencintai tanah air dan bangsa.

Rangkaian kegiatan pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS dimulai dengan penyeleksian calon ketua OSIS secara selektif dengan kriteria yang sudah ditetapkan, calon ketua OSIS terpilih berasal dari kelas VIII-1 sampai dengan kelas VIII -9, selanjutnya calon ketua OSIS melakukan kampanye berkolaborasi dengan kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila bertema suara demokrasi, setiap bakal calon  memiliki tim sukses saat berkampanye, peserta didik berproses mengamalkan nilai berkebinakaan global. Kegiatan kampanye beratmosfir damai, supportif, kreatif, dan inovatif.

Demi terwujudnya Pemilos yang damai dan beradab, melalui Proyek Penguatan Profil Pancasila Tim mengangkat Isu terkait  penggunaan sosial media saat melakukan kebebesan berpendapat dan bereskpresi dalam proses pemilihan, di antaranya : Cyber bullying, hoax, dan hate speech.

Setelah masa kampanye usai, calon ketua OSIS terpilih melakukan Orasi dan debat, dengan penuh percaya diri calon ketua osis juga memaparkan visi dan misi serta gagasannya. Kegiatan ini bertujuan supaya peserta didik dapat mengenal lebih jauh tentang program yang diusung oleh setiap calon ketua osis. Suasana ramai diwarnai angkat tangan  audiens dengan penuh semangat saat sesi tanya jawab, peserta didik dilatih berpikir kritis dan  calon ketua osis terdidik berpikir untuk menyelesaikan permasalahan secara efektif, terbukti mereka bisa menjawab setiap pertanyaan mengenai isu terkini dengan jawaban terbaik versi mereka, dari rangakaian debat inilah seluruh elemen masyarakat SMP Negeri 179  yakin memantapkan pilihannya.

Pelaksanaan pemilihan Calon Ketua OSIS periode tahun 2024/2025 dilaksanakan pada hari Jumat, 15 Agustus 2024, pesta demokrasi berlangsung meriah diawali dengan sambutan dari Kepala SMP Negeri 179 Jakarta Ibu Djunarsih, S.Pd. beberapa pertanyaan pemantik terkait Proyek Penguatan Profil Pancasila disambut antusiasme peserta didik, adapun perlengkapan pemungutan suara adalah hasil karya kelas VIII dalam kegiatan P5, semangat bergotong royong tumbuh dalam suksesnya kegiatan ini.

Berdasarkan perhitungan suara, Lidwine Anmarie Aluna Hadi nomor urut 5 memeroleh hasil voting tertinggi,  disusul oleh nomor urut 7 Rafa Alfath Oktariansyah, berdasarkan perolehan suara, Aluna dan Rafa berhak dan layak  terpilih menjadi ketua dan wakil ketua OSIS  SMP Negeri 179 Jakarta.

Ibu Mitta Friandani, M.Hum selaku ketua pelaksana Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila suara demokrasi berharap dengan terlaksananya kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat bergotong royong dan berpikir kritis, serta merefleksikan makna dan implementasi demokrasi di lingkungan Sekolah untuk Indonesia emas.